Latest News

Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih
Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe


Popular Post


    Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih

    Memprediksi Risiko Diabetes Tipe 2 Dengan Mengukur Pergelangan Tangan



    Berbagai pengukuran digunakan untuk memprediksi risiko pengembangan diabetes tipe 2 sehingga pasien dan dokter mereka dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko tersebut. Sebuah metode baru sederhana yang dapat memprediksi risiko seseorang terkena diabetes tipe 2 adalah dengan mengukur ukuran pergelangan tangan.
    Penelitian ​​di Shahid Beheshti University of Medical Sciences di Teheran, Iran, membandingkan ukuran pergelangan tangan pada pria dan wanita yang tidak memiliki diabetes dan mengikuti mereka selama 8,8 tahun untuk menentukan mana yang mengembangkan kondisi risiko tersebut.
    Hasil dari studi mereka, dilaporkan dalam Journal of Clinical Endokrinologi dan Metabolisme Januari 2013, yang melibatkan 6393 peserta dewasa. Pada akhir penelitian 649 terdeteksi berkembang kasus baru diabetes tipe 2.
    Pria dengan ukuran pergelangan tangan yang besar memiliki risiko 17 persen lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dibandingkan laki-laki dengan pergelangan tangan yang lebih kecil.
    Sedangkan pada wanita dengan pergelangan tangan yang besar memiliki risiko 31 persen lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dibandingkan wanita denga pergelangan tangan lebih kecil. Pada wanita, pengukuran pergelangan tangan dilakukan untuk memprediksi risiko tanpa melihat dari indeks massa tubuh (BMI = Body Mass Index)
    Dari informasi ini, dapat disimpulkan pengukuran pergelangan tangan bisa menjadi cara yang signifikan untuk memprediksi risiko pengembangan diabetes tipe 2, setidaknya pada wanita.
    Menurut The National Institute of Health di Washington DC, Amerika Serikat, daftar ukuran pergelangan tangan normal untuk pria dan wanita adalah sebagai berikut :
    1. pria dengan tinggi badan lebih dari 162.5 cm, memiliki ukuran pergelangan tangan menengah 16,25 cm – 18,75 cm.
    2. wanita dengan tinggi badang antara 155 cm – 162.5 cm, memiliki ukuran pergelangan tangan menengah 15 cm – 15.6 cm.
    Tentu saja, beberapa orang memiliki struktur tulang dan ukurang kerangka yang lebih besar daripada yang lain. Ukuran pergelangan tangan harus dievaluasi secara cermat untuk menentukan apakah pengukurannya tersebut bagi masing-masing individu atau apakah lemak ekstra membuat ukuran pergelangan tangan lebih besar dari yang seharusnya.
    Jika hasil pengukuran pergelangan tangan tersebut tinggi karena memiliki terlalu banyak lemak, langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah menyingkirkan kelebihan lemak tersebut.
    Makan makanan vegan hanya dengan indeks glikemik rendah adalah salah satu cara untuk mengisi kebutuhan nutrisi tanpa mengambil kalori terlalu banyak. Makanan dengan indeks glikemik rendah seperti sayuran dan buah-buahan dengan banyak serat menyediakan jumlah gula yang cukup.
    Cara lain adalah dengan meningkatkan aktivitas fisik Anda. Latihan aerobik, jenis yang membuat jantung Anda berdetak lebih cepat dan membuat Anda bernapas lebih cepat, baik tidak hanya untuk membakar kalori, tetapi untuk pengkondisian jantung Anda. Pelatihan otot, merupakan jenis latihan yang juga baik untuk membakar lemak. Selain itu olahraga sederhana yang murah meriah adalah dengan berjalan kaki dua atau tiga kali sehari di pagi hari dan sore hari.


    No comments :

    Leave a Reply