Mengenal Diabetes Melitus Tipe 1

Tahukah Anda dengan diabetes melitus tipe 1? Umumnya, orang cenderung menyamaratakan tipe 1 dan 2. Padahal, ada perbedaan yang signifikan antara kedua tipe tersebut. Nah,diabetes melitus tipe 1 sering dianggap tidak begitu berbahaya. Bahkan ada julukan lain dari tipe ini seperti diabetes ‘anak-anak’. Namun, penyakit ini juga bisa menyerang orang-orang dewasa. Bahkan jika terus dibiarkan, akan berakibat buruk.

Pada dasarnya, penyakit ini disebabkan oleh jumlah insulin yang berkurang. Penurunan jumlah tersebut diakibatkan oleh sel-sel beta yang menghilang dalam pankreas. Kadang-kadang, orang dengan kondisi badan normal tidak akan menyadari penyakit ini. Bahkan, beberapa penderita tipe ini cenderung memiliki kesehatan tubuh yang cukup baik. Pada diagnosis awal, diperkirakan bahwa sistem tubuh tidak akan terpengaruh apa-apa oleh tipe tersebut.

Gejala awal diabetes tipe ini biasanya mudah dikenali pada kebiasaan yang mudah buang air kecil. Hal ini disebabkan oleh peningkatan kadar gula dalam ginjal. Tekanan jumlah yang terlalu besar akan memaksa ginjal bekerja terlalu keras dan meningkatkan jumlah air kencing. Gejala ini akan diikuti oleh rasa mudah haus. Sangat wajar karena tubuh mengeluarkan cairan dalam jumlah banyak sehingga menyebabkan dehidrasi ringan. 

Oleh sebab itu, minumlah air putih secara teratur dan hindarilah minuman dengan campuran gula. Jika Anda juga merasa sering lapar, besar kemungkinan itu adalah akibat dari gejala-gejala sebelumnya. Nutrisi-nutrisi di dalam tubuh akan diserap dan digunakan secara cepat oleh sistem pencernaan untuk menggantikan zat-zat yang terbuang dalam air kencing. Akibatnya, tubuh akan menjadi lebih ringan dan berat badan menurun drastis. Anda mungkin berpikir baik ketika mengetahui bahwa berat badan berkurang. Namun itu bisa jadi adalah gejala mencurigakan jika didahului oleh gejala-gejala sebelumnya.

Sementara itu, dampak lain adalah tubuh yang cepat merasa lelah. Sistem pembakaran nutrisi didalam tubuh yang bekerja terlalu cepat, ditambah lagi dengan bolak-balik ke kamar mandi akan menguras tenaga. Jika ini dibiarkan, tubuh akan cepat lemas dan tidak bisa beraktivitas secara normal.

Lalu bagaimana cara mengobati diabetes tipe ini? Anda perlu memeriksakan diri ke dokter untuk melakukan tes gula darah. Biasanya, mereka akan menyarankan insulin sebagai bagian dari diet. Tentunya, Anda bisa memilih diet berdasarkan kebutuhan dengan standar tertentu. Jika sudah dalam tahap parah, penderita biasanya segera untuk melakukan penyembuhan total. Namun, hal ini akan dilakukan secara bertahap. Cara ini ialah dengan transplantasi pankreas. Namun ada banyak dokter yang tidak menyarankan operasi tersebut karena dianggap masih berbahaya. Selain itu, ada beberapa solusi dengan pengobatan alternatif. Jika masih dalam gejala-gejala awal, Anda memiliki kemungkinan besar untuk bisa disembuhkan. Jika memerlukan pengobatan berat, sebaiknya Anda melakukan konsultasi medis secara rutin.