March 18, 2025

Latest News

Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih

Tayammum Bisa Dijadikan Pengganti Wudhu dan Tata Cara Pelaksanaannya.

Tayammum (bahasa Arab: تيمم) mengacu pada tindakan mensu [...]

Sekelumit Pemahaman Tentang Syafaat

Bagian Pertama: Syafaat dalam Bahasa, Al Quran, dan Sun [...]

Pria di Surga Kelak Didampingi Para Bidadari, Bagaimana Para Wanita yang Masuk Surga?

Dalam ayat Al Qur’an maupun hadits nabawi disebutkan ba [...]

Sunah-Sunah di Hari Raya Idul Fitri

1 Syawal, umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Fitri. [...]

Tayammum Bisa Dijadikan Pengganti Wudhu dan Tata Cara Pelaksanaannya.

Tayammum (bahasa Arab: تيمم) mengacu pada tindakan mensu [...]

Kumpulan Do'a Para Nabi dan Rasul yang Termaktub dalam Al-Quran dan Hadist

Postingan kali ini adalah beberapa do'a-do' [...]

Sunah-Sunah di Hari Raya Idul Fitri

1 Syawal, umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Fitri. [...]

Salawat Adalah Pena, dan Juga Penghapus.

Pelajaran akhlak Ayatullah Mujtaba Tehrani termasuk pel [...]

Kisah Nyata; Cobaan Seorang Wanita yang Hidup Bersama Suami Pemabuk

Di sebuah kota di Saudi, seorang wanita tinggal dan hi [...]

Kedatangannya Membacakan Satu Ayat Lalu Pamit

Sudah hampir 6 bulan kepergian Bapak saya (Almarhum H [...]

Sunah-Sunah di Hari Raya Idul Fitri

1 Syawal, umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Fitri. [...]

Kiat Mendidik Anak di Bulan Ramadhan

Bulan ramadhan adalah bulan yang sangat ditunggu oleh [...]

Manfaatkan Obat Asli Indonesia

Indoneisa memiliki kekayaan alam yang tak terhingga [...]

Sekelumit Pemahaman Tentang Syafaat

Bagian Pertama: Syafaat dalam Bahasa, Al Quran, dan Sun [...]

Kumpulan Do'a Para Nabi dan Rasul yang Termaktub dalam Al-Quran dan Hadist

Postingan kali ini adalah beberapa do'a-do' [...]

Salawat Adalah Pena, dan Juga Penghapus.

Pelajaran akhlak Ayatullah Mujtaba Tehrani termasuk pel [...]

Keutamaan Shalawat Kepada Rasulullah dan Tata Cara serta Macam Macamnya

Selawat atau Shalawat (bahasa Arab: صلوات) adalah bentu [...]

Orang yang Istimewa Tak Mau Diistimewakan

Ketika itu Rasulullah Shallahu 'Alaihi Wa Sallam sedan [...]

Moslem Meditation; Kumpulan Sholawat Klasik - H. Salafuddin Benyamin

Alhamdulillah tepat ditanggal 4 juli ini, penulis situs [...]

Moslem Meditation; Al Maqoshida (Album Impianku)

Album Sholawat Impianku ini berasal dari salah satu pond [...]

Moslem Meditation; Mega Koleksi 999 MP3 Sholawat Al Banjari

Assalamu 'alaikum, foto ini adalah group sholawat di pe [...]

Moslem Meditation; Kumpulan Nasyid Perjuangan NU - PMII

Alhamdulillah pada kesempatana ini kami menampilkan kumpu [...]

Moslem Meditation; Al Mahabbatain (Album Panggilan Jiwa)

Album Sholawat ini merupakan album terbaru dari Al Muha [...]

Subscribe

Pedoman

Subscribe

Aturan

Subscribe

Nabi dan Rasul

Subscribe

Pola Hidup

Subscribe

Nabi dan Rasul

Sekelumit Pemahaman Tentang Syafaat

Bagian Pertama: Syafaat dalam Bahasa, Al Quran, dan Sun [...]

Kumpulan Do'a Para Nabi dan Rasul yang Termaktub dalam Al-Quran dan Hadist

Postingan kali ini adalah beberapa do'a-do' [...]

Salawat Adalah Pena, dan Juga Penghapus.

Pelajaran akhlak Ayatullah Mujtaba Tehrani termasuk pel [...]

Subscribe

Lagu Sholawat

Moslem Meditation; Kumpulan Sholawat Klasik - H. Salafuddin Benyamin

Alhamdulillah tepat ditanggal 4 juli ini, penulis situs [...]

Moslem Meditation; Al Maqoshida (Album Impianku)

Album Sholawat Impianku ini berasal dari salah satu pond [...]

Moslem Meditation; Mega Koleksi 999 MP3 Sholawat Al Banjari

Assalamu 'alaikum, foto ini adalah group sholawat di pe [...]


Popular Post


    March - 2025
    SMTWTFS
          1
    2345678
    9101112131415
    16171819202122
    23242526272829
    3031     
    Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih

    Lelucon Abu Nawas VII

    BERSEMBUNYI DARI PENCURI


    Suatu malam seorang pencuri membobol rumah Nasruddin. Untung saja Nasruddin melihatnya. Karena takut, dengan cepat Nasruddin bersembunyi di dalam sebuah kotak besar yang terletak di sudut ruangan.
    Si pencuri sedang mengaduk-aduk isi rumah Nasruddin mencari uang ataupun barang berharga yang dimiliki Nasruddin. Dia membuka lemari, laci-laci, kolong-kolong, dan lain-lain. la tapi tidak menemukan satu pun barang berharga.
    Pencuri itu hampir saja menyerah dan memutuskan untuk keluar dari rumah Nasruddin. Tapi tiba-tiba matanya tertuju pada kotak besar yang terletak di sudut ruangan kamar Nasruddin. Dia sangat senang karena dia yakin dalam kotak itulah disimpan harta benda yang dia cari.
    Walaupun kotak itu terkunci kuat dari dalam, tapi dengan kekuatan penuh, pencuri itu berhasil membuka kotak tersebut. Pencuri itu sangat kaget ketika melihat Nasruddin berada di dalam kotak itu. Pencuri itu sangat marah dan berkata, “Hei! Apa yang kau lakukan di dalam situ?”
    “Aku bersembunyi darimu,” jawab Nasruddin.
    “Kenapa?”
    “Aku malu, karena aku tak punya apapun yang dapat kuberikan padamu. Itulah alasan mengapa aku bersembunyi dalam kotak ini.”
    KEBIJAKSANAAN DARI TOKO SEPATU

    Nasrudin diundang menghadiri sebuah pesta perkawinan. Sebelumnya, di rumah orang yang mengundang itu, ia pernah kehilangan sendal. Karenanya sekarang ia tidak lagi meninggalkan sepatunya di dekat pintu masuk, tapi menyimpannya di balik jubahnya.
    “Buku apa itu di dalam sakumu?” tanya tuan rumah kepada Nasrudin.
    “Ha, mungkin dia sedaang mencari-cari sepatuku,” pikir Nasrudin, “untung aku dikenal sebagai kutu buku.”
    Maka dengan sekeras-kerasnya ia berkata: “Tonjolan yang engkau lihat ini adalah Kebijaksanaan.”
    “Menarik sekali! Dari toko buku mana engkau dapatkan itu?”
    “Yang jelas aku mendapatkannya dari toko sepatu!”
    ABUNAWAS PENGAWAL RAJA
    Alkisah, Abunawas bertugas menjadi pengawal raja, kemanapun Raja pergi Abunawas selalu ada didekatnya .
    Raja membuat Undang Undang kebersihan lingkungan, yang pada salah satu fasalnya berbunyi, Dilarang berak di sungai kecuali Raja atau seijin Raja, pelanggaran atas fasal ini adalah hukuman mati.
    Suatu hari Raja mengajak Abunawas berburu ke hutan, ndilalah Raja kebelet berak, karena di hutan maka Raja berak di sungai yang airnya mengalir ke arah utara.
    Raja berak di suatu tempat, eee Abunawas ikut berak juga di sebelah selatan dari Raja, begitu Raja melihat ada kotoran lain selain kotoran nya, raja marah, dan diketahui yang berak adalah Abunawas .
    Abunawas dibawa ke pengadilan, Abunawas divonis hukuman mati, sebelum hukuman dilaksanakan, Abunawas diberi kesempatan membela diri, kata Abunawas
    “Raja yang mulia, aku rela dihukum mati, tapi aku akan sampaikan alasanku kenapa aku ikut berak bersama raja saat itu, itu adalah bukti kesetiaanku pada paduka raja, karena sampai kotoran Rajapun harus aku kawal dengan kootoranku, itulah pembelaanku dan alasanku Raja. Hukumlah aku.”
    Abunawas yang divonis mati, diampuni dan malah diberi hadiah rumah dan perahu kecil untuk tempat kotoran nya mengawal kotoran raja.
    ABUNAWAS DAN GAJAH
    Raja: Hai abunawas! engkau terkenal cerdik & pandai, aku ingin melihat itu, kalau engkau benar2 hebat, maka buatlah gajah kesayanganku ini mengangkat kakinya, terserah kaki yg mana, kemudian buatlah jg dia menggelengkan kepalanya. Kalau kau berhasil, maka akan ku kabulkan apapun permohonanmu, karena siapapun di negeri antah berantah ini tdk ada yg dpt melakukannya.
    Abunawas; Baiklah baginda.
    (maka dengan akal cerdiknya abunawas mendekati sang gajah yg berkelamin laki2 itu, dan… menarik kemaluannya, maka !!!AaAaUuuu!!!… sang gajah terkejut & sedikit kesakitan & mengangkat2 kakinya.)
    Raja: Berikan tepuk tangan buat Abunawas!… Eit! jangan senang dulu kamu! selesaikan saja yg berikutnya.
    Abunawas: Siap baginda.
    (lagi2 Abunawas mendekati sang gajah, dan berbisik ditelinganya ‘hai gajah dongo! apa mau yg seperti tadi lagi?!’… sang gajah pun dengan keras menggeleng2kan kepalanya).
    …..Sang Raja & seluruh rakyat yg menyaksikan melongo & terdiam kagum melihat kehebatan Abunawas.
    ABUNAWAS DAN JENG JUMINTEN
    Satu hari Sultan merasa sungguh “boring n bete abis”,
    jadi dia bertanya kepada bendahara, “
    Bendahara, siapa yang paling pandai saat ini?”
    “Abu Nawas” jawab Bendahara.
    Sultan pun manggil Abu Nawas dan baginda bertitah : “Kalau kamu pandai, coba
    buat satu cerita seratus kata tapi setiap kata mesti
    dimulai dengan huruf ‘J’.
    Terperanjat Abu Nawas, tapi setelah berfikir, diapun
    mulai bercerita:

    Jeng Juminten janda judes, jelek jerawatan, jari
    jempolnya jorok. Jeng juminten jajal jualan jamu jarak
    jauh Jogya-Jakarta. Jamu
    jagoannya: jamu jahe. “Jamu-jamuuu…, jamu jahe-jamu
    jaheee…!”
    Juminten jerit-jerit jajakan jamunya, jelajahi
    jalanan.
    Jariknya jatuh, Juminten jatuh jumpalitan. Jeng
    Juminten
    jerit-jerit: “Jarikku jatuh, jarikku jatuh…”
    Juminten jengkel,
    jualan jamunya jungkir-jungkiran, jadi jemu juga.
    Juminten jumpa Jack, jejaka Jawa jomblo, juragan
    jengkol, jantan,
    juara judo. Jantungnya Jeng Juminten janda judes jadi
    jedag-jedug.
    Juminten janji jera jualan jamu, jadi julietnya Jack.
    Johny justru jadi jelous Juminten jadi juliet-nya
    Jack. Johny juga
    jejaka jomblo, jalang, juga jangkung. Julukannya,
    Johny Jago Joget.
    “Jieehhh, Jack jejaka Jawa, Jum?” joke-nya Johny.
    Jakunnya jadi
    jungkat-jungkit jelalatan jenguk Juminten. “Jangan
    jealous, John…”
    jawab Juminten.
    Jumat, Johny jambret, jagoannya jembatan Joglo jarinya
    jawil-jawil
    jerawatnya Juminten. Juminten jerit-jerit: “Jack,
    Jack, Johny jahil, jawil-jawil!!!” Jack jumping-in
    jalan, jembatan juga jemuran. Jack jegal Johny, Jebr
    eeet…, Jack jotos Johny. Jidatnya Johny jenong, jadi
    jontor juga jendol… jeleekk. “John, jangan jahilin
    Juminten…!” jerit Jack. Jantungnya Johny
    jedot-jedotan, “Janji,
    Jack, janji… Johnny jera,” jawab Johny. Jack jadikan
    Johny join
    jualan jajan jejer Juminten.
    Jhony jadi jongosnya Jack-Juminten, jagain jongko,
    jualan jus
    jengkol j ajanan jurumudi jurusan Jogja-Jombang,
    julukannya Jus
    Jengkol Johny “Jolly-jolly Jumper.” Jumpalagi,
    jek……..!!!
    Jeringatan : Jangan joba-joba jikin jerita jayak jini
    jagi ja…!!!
    JUSAH…!!!





    No comments :

    Leave a Reply