Wisata Religi WaliyuAllah Madiun : Sejarah Madiun dan Pangeran Timur atau Panembahan Purboyo
By
Admin
-
Jan 17, 2012
-
 |
Gerbang Areal Pemkaman Tua, Kuncen, Madiun, Jawa Timur |
Madiun adalah kota penting di Jawa Timur Indonesia sejak zaman kolonial Belanda. Di kota Madiun terdapat pusat industri kereta api (INKA) , Pabrik Gula Rejo Agung dan salah satu pangkalan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI), Lanud Iswahyudi. Kota Madiun terletak 169 km Surabaya atau 144 km dari kota Solo, Jawa Tengah. Madiun merupakan salah satu kota santri di Jawa Timur yang merupakan pusat penyebaran dan perkembangan Islam di tanah Jawa. Sejarah Madiun tidaklah lepas dari tokoh Pangeran Timur yang dilantik sebagai di Purbaya (Madiun), 18 Juli tahun 1568 oleh Sultan Pajang.
Pangeran Timur adalah Bupati Madiun yang pertama. Beliau dimakamkan di pemakaman Kuncen, Madiun. Makam Pangeran Timur Madiun banyak dikunjungi peziarah. Bila dilihat dari keturunannya, Pangeran Timur adalah anak dari raja Demak, Sultan Trenggono. Ayah dari Pangeran Timur ini adalah raja ketiga Kesultanan Demak yang memerintah tahun 1521-1546. Di bawah pemerintahannya, wilayah kekuasaan Demak meluas sampai ke Jawa Timur.
 |
Makam waliyuAllah Madiun, Pangeran Timur di Kuncen, Madiun, Jawa Timur |
Bupati pertama kota Madiun adalah Pangeran Timur dengan gelar Rangga Jumena merupakan cucu dari Raden Patah. Raden Patah adalah pendiri kerajaan Islam Demak di Demak, Jawa Tengah. Ayah Pangeran Timur yaitu Sultan Trenggana adalah putra Raden Patah yang lahir dari permaisuri Ratu Asyikah. Ratu Ayikah yang merupakan nenek dari Pangeran Timur adalah putri Sunan Ampel. Pangeran Timur memiliki kakak yaitu Sunan Prawoto yang menjadi raja kerajaan Islam Demak menggantikan Sultan Trenggono. Ratu Kalinyamat yang menjadi bupati Jepara. Ratu Mas Cempaka yang menjadi istri Sultan Hadiwijaya, Raja Pajang.
 |
Prasasti di makam Pangeran Timur atau Ki Ageng Panembahan Ronggo Djumeno |
Ketika berwisata religi Madiun, berziarah ke Pangeran Timur tak boleh terlewatkan. Disamping Pangeran Timur adalah cicit dari Sunan Ampel, cucu dari Raden Patah dan anak dari Sultan Trenggono beliau adalah bupati atas kabupaten Purbaya yang sekarang menjadi Madiun. Pangeran Timur tidak hanya menjadi pemimpin administratif, beliau juga giat menyiarkan agama Islam di Madiun. Pangeran Timur juga diberi gelar panembahan Puroboyo, dimakamkan di Kuncen, Madiun tahun 1586.  |
Peziarah dapat memompa sendiri air untuk bewudhu di areal makam Pangeran Timur |
Filed in:
Madiun
,
Pangeran Timur/Panembahan Purboyo
WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamida. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih. (by.admin)
No comments :