Latest News

Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih
Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe

Subscribe


Popular Post


    Sebagai Ummat Muslim, Marilah Kita Lebih Meningkatkan Ibadah Kepada Allah SWT, Mematuhi Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya. WebLog ini Kupersembahkan Kepada Ayahanda dan Ibunda Tercinta H. Hamma Ali Mona dan Hj. Hamidah. Semoga Segala Amalan Beliau Diterima dan Mendapatkan Tempat yang di Ridhai serta Kasih-Sayang dari Allah SWT. Amin... Jika berkenan, marilah kita membacakan Surah Al-Fatihah untuk Beliau... Termakasih

    Nabi Yahya dan Iblis

    Kisah berikut tentang perjumpaan Nabi Yahya dengan Iblis yang membawa perangkap.
    “Untuk apa itu, Iblis?”
    “Ini syahwat, untuk memikat manusia.”
    “Adakah padaku yang bisa kaujerat?”
    “Tak ada,” kata Iblis. “Tapi pernah terjadi suatu malam. Engkau makan kenyang, lalu aku menjeratmu, sehingga engkau malas sembahyang.”
    “Ah, kalau begitu aku tidak akan makan kenyang lagi.”
    “Menyesal sekali, aku sudah membuka rahasia itu kepadamu.”
    Kata guru ngaji di kampung, orang yang makan kenyang malas beribadah. Tubuh jadi gemuk, badan terasa berat, dan bawaan-nya ingin tidur melulu. Kata mereka, “Jika kamu dalam keadaan kenyang, anggaplah dirimu sedang lumpuh.” Abu Bakr r.a. pernah mengatakan, “Sejak aku masuk Islam belum pernah aku mengenyangkan perut, karena ingin merasakan nikmatnya ibadah.”
    ***
    Dari Sahabat


    No comments :

    Leave a Reply